Permainan Komunikasi Efektif

Permainan komunikasi efektif

Berikut beberapa permainan komunikasi efektif :

1.     Menggambar karikatur

Alat dan bahan :

Satu buah gambar karikatur sederhana yang telah disiapkan oleh pemandu dan alat tulis disiapkan sendri dari peserta.

Cara Permainan :

1.     Seluruh peserta dijelaskan (dilihatkan) sebuah gambar karikatur sederhana oleh pemandu selama 1 menit.

2.    Lalu seluruh peserta disuruh untuk menggambar kembali mengenai gambar yang dilihatnya tadi, untuk digamabar di atas kertas semirip mungkin.

3.    Gambar-gambar yang telah dibuat oleh setiap peserta, lalu dikumpulkan kepada pemandu untuk dicek kecocokannya satu persatu dengan gambar yang benar, sehabis itu akan dicari gambar siapa yang paling mirip dengan gambar aslinya.

2.  Badai Berhembus (The Great Wind Blows)

Permainan ini merupakan permainan ice breaking juga, permainan ini  dapat membuat peserta dapat bergerak tertawa. Strategi ini dengan tujuan untuk membangun tim (kelompok) menjadi baik dan membuat peserta akan dapat mengenal peserta lainnya satu sama lain.

Langkah-langkah :

Sebelum melakukannya, mengatur kursi terlebih dahulu ke dalam sebuah lingkaran. Sehabis itu minta setiap peserta untuk duduk pada kursi yang telah disediakan.

Lalu menjelaskan kepada setiap peserta tentang aturan permainannya.

Putaran pertama pemandu bertindak sebagai angin.

Pada saat sebagai angina, pemandu mengatakan “angin berhembus kepada orang yang memakai (contoh : topi), jadi peserta yang memakai topi harus berpindah tempat duduk dan pemandu yang sebagai angin juga ikut berebut kursi.

Pada saat itu pasti akan ada orang yang tidak kebagian tempat duduk. Orang yang tidak kebagian tempat duduk akan menjadi sebagai angin.

Sehabis itu lakukanlah hal tersebut secara terus menerus.

3.  Lempar spidol

Permainan ini pelajaran yang dapat dipetik adalah perlunya sikap hati–hati dan cepat tanggap dalam diri.

Langkah–langkah :

Pemandu akan meminta seluruh peserta untuk berdiri bebas di depan tempat duduknya masing-masing. Pemandu meminta seluruh peserta untuk bertepuk tangan ketika pemandu melemparkan spidol ke udara dan pada saat spidol ditangkap kembali, seluruh peserta diminta untuk berhenti bertepuk tangan.

Pada putaran kedua lakukan seperti putaran pertama, tetapi tambahkan dengan bersenandung.

Putaran ketiga pemandu akan melakukan tipuan cepat dengan melambungkan spidol (tetapi spidolnya masih berada di genggaman pemandu). Jadi pada putaran ketiga apakah masih ada yang melakukan tepuk tangan atau bersenandung? Jika ada, peserta tersebut akan mendapatkan hukuman sesuai dengan ketentuan yang telah dibuat masing-masing.